Pilih Obat Kimia atau Herbal?

>> Jumat, 19 Februari 2010


Tak bisa dipungkiri, perkembangan dunia kedokteran akhir-akhir ini mengalami perkembangan yang sangat pesat.Hal itu sepertinya berbanding lurus dengan semakin kompleksnya jenis penyakit yang diderita manusia.Pada jaman kakek kita misalnya mungkin hanya mengenal penyakit: typus,Pilek,angin duduk dll.Tapi sekarang sakit flu pun (H5N1,flu burung) telah membunuh ribuan manusia.
Nah seiring dengan perkembangan penyakit itu industry obat pun berkembang begitu pesatnya.Secara garis besar jenis obat-obatan dapat dibagi menjadi 2, yaitu obat kimia dan herbal.Saya tidak akan menerangkan perbedaan keduanya, karena saya yakin sobat semua sudah mengetahuinya.
Tapi kalau kita ditanya mau pilih yang mana obat kimia atau herbal?Kita perlu tahu dulu kelebihan dan kekurangannya.Berikut perbedaanya ya..Kalau masih kurang tolong kasih komentar ya….

1.Obat kimia biasanya langsung bekerja pada pusat rasa sakit.Begitu minum obat sakit kepala biasanya cespleng, dalam beberapa saat sakit kepala langsung sembuh.Sedangkan obat herbal daya sembuhnya lebih lambat.Ini karena sifat herbal yang bekerja memperbaiki proses metabolism tubuh.Misalnya sakit kepala disebabkan karena peredaran darah tidak lancer, maka obat herbal akan mengobati agar peredaran darah menjadi lancer.
2.Obat kimia biasanya mempunyai efek samping yang besar bila:tidak sesuai dosis,sudah kedaluarsa, pasien alergi terhadap obat-obat tertentu misal antibiotic dll, biasanya tidak bisa diminum berbarengan dengan susu.Sedangkan obat herbal mempunyai efek samping yang relative lebih kecil /tidak ada.Penggunaan obat herbal dalam jangka waktu yang lama juga relative lebih aman.
3.Bagai anda yang muslim berhati-hatilah, kita tentu sudah mendengar kalau dalam kasus-kasus tertentu beberapa jenis obat berbentuk kapsul,diduga bungkus kapsul tersebut terbuat dari bahan yang berasal dari lemak babi.
4.Tidak semua obat kimia dapat digantikan oleh obat herbal.Misal obat yang digunakan setelah pasien mejalani cangkok hati.Untuk menghindari penolakan karena tubuh menganggap organ asing, maka pasien diberi obat untuk menghindari penolakan itu.
5.Obat herbal menurut bekalsehat lebih aman digunakan untuk anak balita.Ini karena obat herbal kecil efek sampingnya.Organ-organ dalam anak juga belum begitu siap menerima obat-obatan kimia.Kalau hanya pilek misalnya cobalah dulu kita obati dengan obat herbal.
Terus gimana kita? Menurut bekalsehat, kita tidak bisa meninggalkan salah satu atau kedua-duanya.Cara yang paling bijak adalah mensinergikan keduanya agar kita tetap sehat.Sudah banyak kita jumpai dokter umum ketika memberikan obat pasienya mengunakan obat herbal.Jangan sungkan –sungkan untuk selalu mengkonsultasikan dengan dokter kita

Jangan lewatkan yang ini...



  © Blogger templates Sunset by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP